Bagaimana kecerdasan buatan mengubah perbankan [Q&A]

Bagaimana kecerdasan buatan mengubah perbankan [Q&A]

Perbankan adalah industri utama, memainkan peran utama dalam perekonomian, meskipun secara historis merupakan industri yang lambat beradaptasi dengan kemajuan teknologi.

Itu mulai berubah, sebagian karena kedatangan perusahaan fintech yang lebih gesit. Kami berbicara dengan salah satu pendiri Iterate.ai, Brian Sathianathan, untuk mengetahui lebih lanjut tentang bagaimana AI dan pembelajaran mesin dapat membantu mengubah sektor perbankan.

BN: Mengapa bank beralih ke teknologi seperti AI dan ML?

BS: Bank sedang menjajaki penggunaan AI dan ML karena teknologi ini menawarkan banyak manfaat yang dapat membantu meningkatkan cara mereka melayani nasabah. Dengan menggunakan AI dan ML, bank dapat lebih memahami kebutuhan dan preferensi nasabah mereka, yang dapat menghasilkan pengalaman yang lebih personal. Mereka juga dapat dengan cepat memproses data dalam jumlah besar, yang dapat membantu dalam membuat keputusan yang lebih tepat dan mendeteksi penipuan. Selain itu, dengan mengotomatisasi tugas berulang, karyawan bank dapat fokus pada inisiatif yang lebih strategis, yang dapat meningkatkan kinerja mereka secara keseluruhan, mereka juga membantu memahami tren. Singkatnya, AI dan ML membantu bank untuk memberikan layanan yang lebih baik, meningkatkan efisiensi, dan meningkatkan pengalaman pelanggan.

BN: Bisakah ini juga membantu masalah seperti perkiraan ekonomi makro?

BS: Ya, AI dan ML pasti dapat membantu peramalan ekonomi makro dengan menganalisis data dalam jumlah besar dan membuat prediksi berdasarkan tren dan pola masa lalu. Dengan menggunakan teknologi ini, bank dapat memperoleh wawasan berharga tentang kondisi ekonomi dan membuat keputusan yang lebih tepat tentang investasi, pinjaman, dan aktivitas keuangan lainnya. Misalnya, AI dapat menganalisis data tentang pola belanja konsumen, indikator ekonomi, dan tren pasar untuk memberi bank pemahaman yang lebih komprehensif tentang lanskap ekonomi. Ini dapat membantu bank membuat keputusan yang lebih baik yang menguntungkan bank dan pelanggannya, dan juga berkontribusi pada stabilitas ekonomi secara keseluruhan.

BN: Jadi teknologinya bagus untuk bank tapi bagaimana manfaatnya untuk konsumen?

BS: AI dan ML dalam perbankan dapat menguntungkan konsumen dengan menyediakan layanan yang lebih cepat, personal, dan aman. Misalnya, AI dapat mengotomatiskan tugas-tugas rutin, seperti pembukaan rekening dan pemrosesan pinjaman, membuatnya lebih cepat dan nyaman bagi konsumen. Itu juga dapat menyediakan produk keuangan yang disesuaikan dan saran investasi berdasarkan data dan preferensi pelanggan. Selain itu, AI dapat membantu mencegah penipuan dan kejahatan keuangan, melindungi aset dan informasi pribadi pelanggan. Singkatnya, AI dapat membantu meningkatkan pengalaman perbankan secara keseluruhan bagi konsumen, menjadikannya lebih efisien, personal, dan aman.

BN: Langkah apa yang perlu diambil bank agar tidak tertinggal?

BS: Agar bank tetap berada di depan kurva dan menghindari tertinggal, mereka perlu merangkul dan mengintegrasikan AI dan ML ke dalam operasi mereka. Berikut adalah beberapa langkah kunci yang dapat mereka ambil:

Berinvestasi dalam teknologi: Bank perlu berinvestasi dalam teknologi AI dan ML terbaru agar tetap kompetitif dan memberikan layanan yang lebih baik kepada pelanggan mereka. Menumbuhkan budaya inovasi: Bank harus mendorong budaya inovasi dan eksperimen, memungkinkan tim menguji ide dan solusi dengan bantuan AI dan ML.Memprioritaskan pengelolaan data: Penggunaan AI dan ML yang efektif bergantung pada data yang bersih, akurat, dan tertata dengan baik. Bank harus memprioritaskan manajemen data dan berinvestasi dalam infrastruktur yang diperlukan untuk mendukung inisiatif AI dan ML. Bermitra dengan fintech: Bank dapat memperoleh manfaat dari bermitra dengan perusahaan fintech yang berspesialisasi dalam AI dan ML, menghadirkan perspektif dan keahlian baru. Memberdayakan karyawan: Akhirnya , bank harus memberdayakan karyawan mereka untuk memanfaatkan alat AI dan ML, meningkatkan keterampilan mereka untuk bekerja lebih efektif dengan teknologi ini.

Dengan mengambil langkah-langkah ini, bank dapat ‘melompati’ ke masa depan dan ‘tetap bertahan’ dalam industri yang terus berubah, memberikan pengalaman yang lebih baik kepada nasabah mereka dan meningkatkan keuntungan mereka.

BN: Apakah regulator perlu meningkatkan untuk memastikan bahwa teknologi digunakan dengan cara yang aman dan etis?

BS: Dari sudut pandang saya, regulator pasti akan memainkan peran penting dalam memastikan penggunaan AI dan ML di sektor perbankan aman dan etis. Mereka perlu memastikan bahwa teknologi digunakan dengan cara yang bertanggung jawab dan transparan, melindungi pelanggan dan industri secara keseluruhan. Bank akan mengandalkan regulator untuk menetapkan standar dan pedoman penggunaan AI dan ML, jadi penting bagi mereka untuk meningkatkan dan mengambil tanggung jawab ini dengan serius. Dengan demikian, regulator dapat membantu membangun kepercayaan pada teknologi dan memastikan bahwa teknologi digunakan untuk kepentingan semua orang.

Kredit gambar: limbi007/depositphotos.com

Author: Kenneth Henderson