Bagaimana solusi infrastruktur yang tepat dapat mendukung tujuan keberlanjutan Anda

Bagaimana solusi infrastruktur yang tepat dapat mendukung tujuan keberlanjutan Anda

energi

Dengan wilayah di seluruh dunia menghadapi rekor suhu tinggi musim panas lalu, seruan untuk bertindak terhadap perubahan iklim tidak pernah lebih besar. Menurut laporan iklim terbaru Perserikatan Bangsa-Bangsa, peningkatan suhu global akan melampaui ambang batas bahaya 1,5°C kecuali upaya dilakukan untuk mengurangi emisi karbon secara signifikan di semua sektor.

Keberlanjutan telah lama menjadi fokus bisnis di setiap industri, termasuk teknologi. Banyak yang telah meningkatkan upaya, misalnya, berjanji untuk mengurangi jejak karbon mereka dan mengadopsi lebih banyak sumber energi terbarukan. Tetapi tindakan ini tidak cukup, dan pencarian inovasi yang lebih hemat energi harus menjadi agenda utama setiap perusahaan.

Sektor TI berada dalam posisi yang sangat unik untuk mengatasi tantangan ini, baik sebagai masalah maupun solusi. Sektor ini merupakan konsumen utama sumber daya energi dunia, serta penyedia teknologi yang membantu memberikan solusi berkelanjutan, terutama cloud.

Cloud sebagai solusi ramah lingkungan

Dari mengurangi biaya TI hingga meningkatkan kelincahan, kasus bisnis untuk cloud dipahami dengan baik. Namun, bermigrasi ke awan juga bisa lebih baik untuk planet ini.

Perusahaan yang mengelola infrastruktur mereka sendiri membutuhkan perangkat keras yang luas dan fasilitas besar dengan catu daya dan sistem pendingin yang terus-menerus untuk menjaga perangkat keras mereka tetap berjalan. Pergeseran dari on-premise ke cloud memungkinkan organisasi mengkonsumsi lebih sedikit sumber daya, termasuk energi.

Analisis Accenture tahun 2020 menemukan bahwa migrasi infrastruktur sebagai layanan (IaaS) dapat menghasilkan pengurangan 65 persen dalam penggunaan energi dan 84 persen pengurangan emisi karbon.

Pergeseran yang menguntungkan ini meminta operator pusat data untuk menemukan cara baru untuk meningkatkan efisiensi mereka di masa depan.

Jalan menuju pusat data yang lebih ramah lingkungan

Pusat data tradisional — menurut desainnya — belum memungkinkan untuk menjadi ramah lingkungan. Mereka membutuhkan sejumlah besar ruang, peralatan, dan daya. Diperkirakan bahwa pusat data akan menyumbang sepertiga dari konsumsi energi global sektor “teknologi informasi dan komunikasi” pada tahun 2025.

Awal tahun lalu, sejumlah operator cloud dan pusat data di seluruh Eropa menandatangani Pakta Pusat Data Netral Iklim, yang memiliki komitmen inti untuk menjadi netral karbon pada tahun 2030. Inisiatifnya meliputi penggunaan 100 persen energi terbarukan, peningkatan efisiensi air, penggunaan kembali limbah panas, dan menciptakan ekonomi sirkular untuk memperbaiki dan mendaur ulang server.

Berikut adalah tiga langkah yang diambil penyedia IaaS untuk meningkatkan efisiensi operasional:

1. Pensiunkan Peralatan Warisan — Perangkat keras lama biasanya membutuhkan lebih banyak energi untuk tetap beroperasi seiring bertambahnya usia. Dengan produsen peralatan yang memproduksi lebih banyak teknologi hemat energi yang berkinerja lebih efektif selama masa pakainya, operator memperbarui infrastruktur mereka sebagai prioritas.

2. Meningkatkan virtualisasi — Dengan mengaktifkan beberapa perangkat lunak untuk berjalan di server yang sama dan beberapa server digabungkan menjadi satu, virtualisasi menurunkan dampak lingkungan dari pelanggan yang menggunakan fasilitas tersebut. Hal ini juga dapat mengurangi kebutuhan untuk mengakomodasi karyawan di tempat , memungkinkan pusat data beroperasi dengan pengurangan jejak energi pada suhu yang lebih tinggi.

3. Gunakan daya sesuai permintaan — Pusat data mengurangi konsumsi dayanya dengan beralih ke model energi sesuai permintaan, yang dapat dioptimalkan dengan pemantauan dan analisis berkelanjutan. Alat juga tersedia untuk membantu pusat data mendapatkan kembali daya yang tidak digunakan dan mendistribusikannya ke tempat lain di fasilitas tersebut, membantu mengurangi ketergantungan mereka pada pembangkit listrik bahkan lebih.

Merangkul kebutuhan akan perubahan

Semua orang mencari cara untuk mengatasi krisis iklim, dan sektor teknologi memiliki peluang untuk memimpin. Penyedia infrastruktur harus memikirkan kembali cara mereka beroperasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, sekaligus melindungi planet ini. Kabar baiknya adalah keduanya bisa dilakukan.

Upaya bersama untuk memberikan layanan secara bertanggung jawab dan efisien tidak hanya akan menjadi keuntungan bagi operator pusat data hijau tetapi juga mengarah pada masa depan yang lebih berkelanjutan bagi semua.

Kredit Foto: inxti /Shutterstock

Bart Dries adalah Direktur Operasi Senior, Leaseweb USA.

Author: Kenneth Henderson